Rabu, 12 Oktober 2011

EVALUASI PELUANG USAHA BARU

Penetapan Kelayakan Usaha Baru
Banyak dana telah dikeluarkan didalam memulai usaha baru dan juga yang mengalami kebangkrutan dalam satu atau dua tahun. Salah satu faktor yang menyebabkan kegagalan usaha baru adalah kendali wirausahawan

Alasan utama kegagalan usaha baru adalah :
Pengetahuan pasar yang tidak memadai, kelemahan ini ini termasuk juga kurangnya informasi mengenai potensi permintaan produk . ukuran pasar masa sekarang dan masa mendatang
Kinerja produk yang salah, seringkali produk baru tidak berfungsi seperti apa yang disebutkan yang disebabkan terlalu cepatnya pengmbangan produksi dan uji coba produk.
Usaha penjualan dan pemsaran yang tidak efektif, hsil yang buruk sering menunjukan usaha promosi yang salah arah dan tidak memadai dan kurangnya kemampuan memecahkan masalah yang ada dalam penjualan, pelayanan atau kedekatan dengan pasar.
Tidak didasarinya tekanan persaingan , usaha baru sering gagal karena wirausahawan tidak memperhitungkan reaksi yang dilakukan pesaing. Seperti potongan harga yang tinggi dan diskon pada khusus pengecer.
Keusangan produk yang terlalu cepat , daur hidup dari produk baru cenderung menjadi semakin pendek , pada banyka industri kemajuan teknologi demikian cepat sehingga produk baru cepat menjadi usang.
 Waktu memulai usaha baru yang tidak tepat, pemilihan wwaktu yang tidak tepat untuk meluncurkan usaha baru sering menyebabkan kegagalan komersial

Analisa Kelayakan Teknis
Dua langkah penting didalam proses analisa kelayakan teknis:
Identifikasi spesifikasi teknis penting
Uji coba produk atau jasa untuk menemukan apakah ia memenuhi spesifikasi kinerja

Pengembangan dan Uji Coba Produk
Pengembangan dan uji coba produk termasuk juga studi rekayasa, uji laboratorium, evaluasi bahan baku alternatif, dan fabrikasi model dan prototip untuk uji lapangan. Untuk setiap tahap pengujian hasil negatif dan positif harus ditimbang dan dilakukan penyesuaian yang perlu.

Penilaian Peluang-Peluang Pasar

Tujuan dari pemasaran adalah memenuhi permintaan pelanggan.
Riset Pasar adalah pengumpulan, pencatatan dan analisis secara sistematis, atas informasi yang berkaitan dengan pemasaran dan jasa.
Riset pasar dapat membantu :
-Menemukan pasar yang menguntungkan 
-Memilih produk yang dapat dijual 
-Menentukan perubahan dalam perilaku konsumen 
-Meningkatkan teknik-teknik pemasaran yang lebih baik 
-Merencanakan sasaran yang realistik 
-Tiga aspek utama bagi riset pasar adalah :
-Penelitian potensi pasar dan identifikasi pelanggan (pemakai) potensial 
-Analisa seberapa besar perusahaan baru tersebut bisa memanfaatkan potensi pasar 
-Penentuan peluang nyata pasar dan resiko-resiko melalui uji coba pasar

Analisa Potensi Pasar
Penelitian mengenai potensi pasar bagi usaha baru mungkin melibatkan penilaian subyektif dan pribadi; tidak selalu ilmiah

Identifikasi Pasar Potensial
Pasar potensi adalah ungkapan mengenai peluang penjualan maksimum untuk produk atau jasa tertentu selama periode waktu yang ditentukan (misal: 1 tahun)

Langkah-langkah untuk mengidentifikasi dan mengestimasi potensi pasar adalah sbb :
-Identifikasi pemakai akhir tertentu dari produk atau jasa 
-Identifikasi segmen pasar pokok, yaitu, kategori pelanggan yang relatif homogen 
-Menemukan atau memperkirakan volume pembelian potensial dalam tiap-tiap segmen pasar dan volume total dari semua segmen

Analisa Kelayakan Finansial
Adalah landasan untuk menentukan sumber daya finansial yang diperlukan untuk tingkat kegiatan tertentu dan laba yang bisa diharapkan
Langkah-langkah dalam analisa kelayakan finansial :
          Analisa semua kewajiban finansial dan kebutuhan pengeluaran secara mendetail
          Proyeksi sumber daya finansial yang tersedia dan dana-dana yang akan dihasilkan dalam operasi perusahaan
          Penting untuk menentukan secara sistematis aliran masuk, aliran keluar operasional yang diantisipasi dan aliran kas netto untuk periode waktu tertentu
          Apakah ia akan menghasilkan pengembalian pada modal yang diinvestasikan yang memuaskan
Penilaian Kemampuan Organisasional
Setiap bisnis usaha membutuhkan orang-orang dengan berbagai jenis keterampilan dan bakat untuk bekerja sama mencapai tujuan organisasional.

Dalam penilaian ini dilakukan :
          Penentuan kebutuhan personalia dan perancangan struktur organisasi awal
          Perbandingan kebutuhan dan ketersediaan personalia

Analisa Persaingan
Setiap bisnis usaha umumnya cenderung menghadapi dua jenis tekanan persaingan :
Persaingan langsung dari produk atau jasa yang identik dengan produk perusahaan itu pada pasar yang sama
Tekanan tidak langsung dari barang subtitusi

Pendekatan pragmatis untuk menganalisa tekanan persaingan dipusatkan pada tiga tugas :
Identifikasi pesaing besar potensial
Identifikasi berbagai strategi dan taktik yang digunakan pesaing dan dampak potensialnya terhadap operasi ventura yang direncanakan
Identifikasi keuntungan persaingan tertentu dari ventura yang direncanakan dan pengembangan strategi yang didasarkan pada penekanan pada keuntungan tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar